3 Kelebihan dan Kekurangan Kuliah di Turki

Kelebihan dan Kekurangan Kuliah di Turki – Di era globalisasi saat ini, menempuh pendidikan di luar negeri sudah menjadi hal yang biasa. Berbeda dengan sepuluh atau dua puluh tahun lalu, dimana kuliah di luar negeri masih dianggap hal yang sangat sulit dan membutuhkan biaya yang super mahal. Saat ini banyak sekali kesempatan kuliah di luar negeri dengan biaya terjangkau dan juga kualitas pendidikan terbaik. Kuliah di Turki misalnya.

Bukan rahasia lagi jika biaya kuliah di Turki sama saja dengan biaya kuliah di Indonesia, bahkan lebih murah. Biaya kuliah di universitas negeri Turki hanya berkisar satu sampai empat juta rupiah per semester. Untuk biaya hidup juga tidak jauh berbeda dengan tinggal di kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung dan sebagainya.

Dalam artikel kali ini, kita akan membahas tentang kelebihan dan kekurangan kuliah di Turki. Sehingga bagi kamu yang ada rencana untuk kuliah di Turki, kamu bisa menimbang dan mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya.

Daftar Isi

Kelebihan Kuliah di Turki

1. Kualitas Pendidikan Yang Tinggi

Dalam hal pendidikan, Turki telah mengadaptasi sistem pendidikan Eropa. Sehingga untuk kualitas pendidikan tidak perlu diragukan lagi. Ijazah yang dikeluarkan universitas Turki juga diakui di seluruh dunia. Jadi kalau kamu kuliah S1 di Turki, kamu bisa lanjut S2 di Indonesia atau bahkan negara lain seperti Jerman, Prancis, Norwegia dan sebagainya.

Dalam dua puluh tahun terakhir, Turki sangat konsen pada bidang pendidikan. Ada banyak sekali universitas besar yang dibangun. Ini merupakan komitmen pemerintah untuk mencerdaskan generasi muda di Turki. Fasilitas pendidikan pun didanai oleh pemerintah, jadi hampir semua universitas memilih sarana dan prasarana yang lengkap. Mulai dari perpustakaan, lapangan olahraga, laboratorium dan juga fasilitas kampus lainnya.

Bahkan di sebagian universitas, ada lembaga yang mendukung mahasiswa yang memiliki proyek penelitian. Misalnya kamu punya proyek dalam satu bidang, kamu bisa mengajukan proposal ke lembaga universitas tersebut. Jika diterima, kamu akan diberikan dosen atau profesor yang siap mendampingi penelitian kamu. Kamu juga akan mendapatkan dana untuk penelitian tersebut sampai selesai. Bahkan jika menjadi sebuah produk yang bermanfaat bagi banyak orang, bisa dicarikan investor dan diberikan hak paten. Keren sekali kan?

2. Biaya Kuliah Murah

Sebagaimana kami sebutkan di awal artikel ini, biaya kuliah di universitas negeri di Turki memang sangat murah. Bahkan sebenarnya untuk warga negara Turki kuliah itu gratis. Sementara untuk warga negara asing dikenakan biaya, hanya saja tidak mahal. Bayangkan saja, untuk biaya kuliah hanya sekitar satu sampai empat juta rupiah per semester. Untuk jurusan kedokteran mulai delapan sampai dua puluh juta per semester. Dan kuliah di Turki tidak ada uang pangkal atau uang gedung. Jadi biaya yang kamu bayarkan hanya biaya kuliah saja. Jika dihitung memang bisa jadi lebih murah daripada kuliah di Indonesia.

3. Pemandangan Alam Yang Indah

Bukan rahasia lagi, Turki adalah salah satu negara destinasi wisata terbesar di dunia. Setiap tahunnya ada puluhan juta wisatawan asing yang berkunjung ke Turki. Bahkan di masa pandemi ini masih banyak wisatawan yang berkunjung ke negeri dua benua tersebut. Setiap kota memiliki keindahan alam dan pesonanya masing-masing. Sebut saja Istanbul, Bursa, Antalya, Canakkale, Izmir, Ankara dan lain sebagainya.

Belum lagi negara Turki yang memiliki empat musim. Kamu bisa menikmati dinginnya salju, indahnya musim semi, serunya liburan musim panas dan teduhnya musim gugur. Kuliah di Turki akan menjadi pengalaman yang tidak terlupakan seumur hidup.

Kekurangan Kuliah di Turki

1. Harus Belajar Bahasa Turki (TOMER) di Tahun Pertama

Kebanyakan program kuliah di Turki menggunakan bahasa Turki sebagai bahasa pengantarnya. Jadi, mau tidak mau kamu harus belajar bahasa Turki dulu di tahun pertama, dan baru bisa mulai kuliah di tahun berikutnya. Artinya, jika kuliah di Indonesia hanya perlu empat tahun, di Turki setidaknya butuh waktu lima tahun. Satu tahun untuk belajar bahasa Turki, empat tahun untuk kuliah. Jika kamu mengambil jurusan kedokteran, berarti kamu harus menempuh pendidikan selama tujuh tahun. Satu tahun untuk bahasa Turki dan enam tahun untuk kuliah.

Walaupun Turki merupakan salah satu negara tujuan wisata, namun kemampuan bahasa Inggris masyarakat Turki sangat rendah. Bahasa Inggris hanya dikuasai kalangan tertentu saja, seperti kalangan akademisi atau professional. Sementara di masyarakan umum, kamu akan sangat sulit bertemu dengan orang Turki yang fasih bahasa Inggris. Ini juga salah satu alasan kenapa kamu wajib belajar bahasa Turki.

2. Pengurusan Administrasi Yang Ribet

Jika kamu kuliah di Turki, artinya ada banyak sekali tahapan pengurusan dokumen yang harus kamu lewati. Dan itu ribetnya setengah mati. Apalagi jika kamu tinggal jauh dari Jakarta, akan sangat sulit mengurus legalisir dokumen. Karena ada dokumen-dokumen yang harus mendapatkan legalisir di Kemenkumham, Kemenlu dan Kedutaan Besar Turki.

Belum lagi bicara dokumen untuk daftar universitas, daftar ulang, pengurusan surat penyetaraan, ikamet atau izin tinggal, dan lain sebagainya. Benar-benar menguras waktu dan tenaga. Kalau kamu tidak sempat mengurus dokumen-dokumen itu, tidak ada salahnya kamu memakai jasa agen. Mungkin memang sedikit lebih mahal. Tapi akan lebih mahal lagi jika kamu nekat mengurus sendiri lalu salah atau ada yang kurang.

Untuk masalah dokumen ini negara Turki cukup ketat ya. Kalau ada yang salah atau kurang, resikonya cukup fatal. Mulai dari gagal lolos universitas, visa studi ditolak, gagal membuat surat penyetaraan dan yang paling parah kamu bisa dideportasi atau terpaksa kembali ke Indonesia. Jadi harus siap ya.

3. Iklim Yang Berbeda

Turki adalah negara dengan empat musim. Terutama saat musim dingin, cuaca di sana sangat dingin karena turun salju. Nah untuk mahasiswa dari Indonesia yang terbiasa tinggal di negara tropis, biasanya tahun pertama banyak yang sakit. Mulai dari flu, demam, masuk angin bahkan sampai kulit terluka karena kering. Kamu harus siap menghadapi itu semua.

Tidak ada salahnya konsultasi dengan kakak kelas, tips untuk menghadapi musim dingin misalnya. Karena jika kamu sampai sakit, maka resikonya kamu bisa ketinggalan pelajaran.

Nah itu dia beberapa poin tentang kelebihan dan kekurangan kuliah di Turki. Kamu bisa menjadikan informasi ini sebagai bahan untuk mempersiapkan diri ya. Jadi kuliah di luar negeri itu bukan jalan-jalan. Tidak selalu manis. Kadang ada hal sulit yang harus kamu hadapi. Semoga bermanfaat.

Bagi kamu yang ingin kuliah di Turki tahun 2022, kamu bisa mendaftar dengan bimbingan dan pendampingan dari Lembaga Pendidikan Fatih Gazi. Untuk info lebih lanjut silahkan klik disini.

3 Kelebihan dan Kekurangan Kuliah di Turki